taktiksederhana: Fungsi Kerangka Dalam Pengembangan Sebuah Artikel

Label

Cari Blog Ini

Senin, 31 Oktober 2016

Fungsi Kerangka Dalam Pengembangan Sebuah Artikel

Setelah menemukan sebuah topik yang sesuai, dan agar bisa dikemas menjadi sebuah artikel yang menarik, tentu kita juga harus bisa mengembangkan topik tersebut dengan cara mempersiapkan dan merencanakan kerangka artikel.

Pengertian

Contoh Kerangka artikel blog dan Cara Membuatnya

Kerangka atau outline adalah :

suatu rencana yang memuat garis-garis besar dari suatu susunan yang akan dibuat dan berisi rangkaian ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur dari topik yang kita kembangkan di  dalam blog yang akan kita bikin.

Sedangkan artikel blog adalah :

Sebuah karya tulis yang dibuat didalam blog untuk menyampaikan suatu gagasan kepada pembaca. 

Jadi kerangka artikel blog dalah:

Suatu rencana atau rancangan yang memuat garis besar atau ide suatu kaya tulis yang disusun dengan sistematis dan terstruktur di dalam blog

Fungsi atau manfaat kerangka Artikel blog

1. Untuk memudahkan penulisan dengan urutan yang terencana sebuah artikel agar menjadi lebih sistematis dan rapih.

2. Untuk mencegah penulis keluar dari ide awal yang akan dibahas dalam suatu artikel yang akan digarap.

3. Untuk mencegah penulis membahas suatu ide atau topik bahasan yang sudah dibahas sebelumnya.

4. Untuk memudahkan penulis mencari informasi pendukung suatu artikel yang berupa data atau fakta.

5. Untuk membantu penulis mengembangkan ide-ide yang akan ditulis di dalam suatu artikel agar artikel tersebut menjadi lebih variatif dan menarik.

Cara Membuat Kerangka Artikel Blog

Adapun cara membuat kerangka suatu artikel blog adalah sebagai berikut:

1. Merumuskan tema dan menetukan judul suatu artikel blog


Sebelum membuat artikel blog. tentukanlah dahulu tema artikel yang akan dibuat. Tema ini yang akan mempengaruhi seluruh isi dari artikel yang akan dibuat. Pilihlah tema-tema yang sedang hangat atau tema yang menjadi kesenangan Anda. Hal ini akan sangat membatu untuk mengembangkan artikel.
Setelah mendaptkan tema, tentukan juga judul artikel yang akan dibuat. Usahakan membuat judul yang spesifik dan menarik pembaca untuk membaca karangan tersebut.

2. Mengumpulkan bahan


Setelah mendapatkan tema, yang harus dilakukan adalah mengumpulkan bahan pendukung yang berupa topik-topik yang berhubungan dengan tema untuk dikembangkan menjadi sebuah artikel. Topik-topik tersebut antara lain, pengertian, tujuan, jenis, contoh, dan lain-lain.  Catatlah semua topik yang terlintas di dalam pikiran untuk memudahkan penseleksian bahan atau topik.

3. Menseleksi bahan


Setelah mendapatkan topik, seleksilah topik-topik tersebut yang sesuai dengan tema artikel dan penting. Hindari membahas topik-topik yang tidak penting untuk di bahas.

4. Mengembangkan kerangka artikel


Jika sudah mendapatkan tema, judul dan topik, buatlah artikel yang utuh dengan cara mengembangkan kerangka artikel yang telah dibuat. Perluas topik-topik yang telah ditentukan pada kerangka dan usahakan jangan membahas topik yang tidak ada di dalam kerangka artikel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar